Mendidik anak merupakan suatu anugrah. Bagaimana tidak,
bukankah didunia ini masih banyak pasangan yang ingin mempunyai anak namun
masih belum diberi oleh sang maha kuasa, bayangkan itu adalah keluaga anda
pasti tidak adalagi anak yang akan terlantar.
Mendidik anak dewasa ini menjadi perbincangan banyak pihak,
masyarakat semakin berpendidikan, alhasil banyak sekali sekarang
artikel-artikel dan bacaan mendidik yang semakin memudahkan untuk mendidik
anak.
Namun ada beberapa hal yang juga perlu dipikirkan didalam
pendidikan anak. Keluarga adalah faktor penting didalam pendidikan anak, sebaik
apapun sekolah, sebaik apapun lembaga pendidikan, apabila suasana tidak
kondusif, tentunya pendikan anak juga tidak akan berhasil. Sudah banyak kasus
sepertinya dimana orang tua yang sibuk dengan pekerjaan mereka sendiri akhirnya
anak ahanya diberikan pendidikan diluar keluarga, hasilnya tentu saja tidak
akan sesuai dengan harapan yang ada, karena memnag seherusnya keluargalah yang
patut untuk mendidik anak sampai anak benar-benar matang dan siap untuk
mandiri.
Setiap anak itu unik, jadi pahami mereka lalu didiklah
mereka sesui bakat dan minat mereka, hal ini menjadi poin penting karena dengan
mengetahui itu kita akan mudah mengarahkan mereka, merekapun akan dengan mudah menerima
apa yang telah kita sampaikan. Orang tua yang kurang pengetahuan tentang pendidik anak biasanya akan selalu marah dan
melakukan hal yang tidaklayak dilakukan kepada anak, seperti bentakan, teriakan
dan cacian bahkan fisik. Hal ini bila dilakukan berulang malah akan menjatuhkan
harga diri ataupun kepatuhan anak.
Menghargai setiap apa yang telah dilakukan anak akan
memudahkan kita mengarahkan anak. Bersikap terbuka dan saling menghargai adalah
hal yang sangat penting dalam pendidikan. Sebaliknya bila setiap kesalahan anak
harus dihukum maka hal itu justru akan menghilangkan daya kreatifitas mereka. Cara
yang tepat untuk mendidik anak bila mereka berbuat salah adalah dengan mengajak
mereka menilai prilaku mereka termasuk dalam kategori baik ataupun buruk,
dengan itu anak akan lebih mudah memahami.
Selan itu contoh nyata sebagai orang tua maupun lingkunagn juga
sangat mempengarui perkembangan kepribadian anak. Anak adalah pencontoh, mereka akan mencontoh
semua prilaku orang-orang disekitar kita tanpa terlebih dahulu difikirkan baik
buruknya. Jadi jika ingin anak kita menjadi orang yang berbudi baik, maka
perlihatkan kepada mereka prilaku yang berbudi baik pula.
Mendidik anak memang memerlukan kesabaran. Itulah
sebabnya, bagi anda para orang tua, masa-masa mendidikan anak adalah masa di
mana anda harus menahan emosi di hadapan anak. Karena, anak yang terlalu sering
mendapat tekanan akan menjadi anak yang kurang percaya diri dan tidak
exploratif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar