Breaking News

Lorem ipsum

Join our Team

Minggu, 29 September 2013

Mendidik anak? Tugas siapa?



Kalau kita mencari arti kata “anak”secara kebahasaan sudah barang tentu anak itu adalah keturunan kedua. Disamping itu anak juga mengandung pengertian sebagai manusia yang masih kecil atau bisa juga dikatakan seorang yang berada pada suatu masa perkembangan tertentu atau mempunyai potensi untuk menjadi dewasa. Bagi keluarga anak menjadi penerus cita-cita dan harapan keluarga, dengan hadirnya anak berarti keluarga menpunyai harapan kedepan. sementara anak bagi sekolah bisa diartikan sebagai manusia yang membutuhkan ilmu, tugas sekolah adalah memberikan ilmu, namun bukan hanya yang bersifat keilmuan namun juga ilmu moral sehingga kedepanya anak akan siap hidup ditengah masyarakat. Sementara anak dilihat dari sudut pandang masyarakat meruapakan manusia yang akan menjadi penerus kehidupan masyaraakat. 
Pendidikan bagi setiap orang itu penting, apalagi dizaman sekarang pendidikan bukan hanya sekedar pengetahan yang membuat manusia bisa menulis dan membaca saja, namun lebih dari itu pendidikan menjadi kebutuhan yang tidak terpisahkan dari anak. Selain itu peranan lingkungan masyarakat juga penting bagi anak. Di zaman Era Globalisasi diharapkan generasi muda bisa mengembangkan ilmu yang didapat sehingga tidak ketinggalan dalam perkembangan zaman. Itulah pentingnya menjadi seorang yang terdidik baik di lingkungan Keluarga, Sekolah,dan Masyarakat.
Pendapat yang sering berkembang dimasyrakat saat ini adalah pendidikan sepenuhnya menjadi tugas dari sekolah, Sebagian orang tua yang berfikir seperti itu menyerahkan semua hal mengenai anaknya kepada sekolah. Hal ini tentu tidak bisa dibiarkan, kalau secara akdemik mungkin pendapat ini bisa di sohehkan, namun apabila menyangkut mental dan akhlak sepertinya harus ada kajian yang lebih mendalam kalau mengatakan itu hanya wewenang pihak sekolah. karena pendidikan pertama pada anak terjadi di lingkungan keluarga, didalam keluarga anak mendapat pelajaran pertama tentang dasar-dasar moral dan perilaku, Seorang anak yang disayangi akan menyayangi keluarganya ,sehingga anak akan merasakan bahwa anak dibutuhkan dalam keluarga. Sebab merasa keluarga sebagai sumber kekuatan yang membangunya.Dengan demikian akan timbul suatu situasi yang saling membantu,saling menghargai,yang sangat mendukung perkembangan anak. Di dalam keluarga yang memberi kesempatan maksimum pertumbuhan,dan perkembangan adalah orang tua, begitu juga sebaliknya. Dalam lingkungan keluarga harga diri berkembang karena dihargai, diterima, dicintai, dan dihormati sebagai manusia .Itulah pentingnya mengapa kita menjadi orang yang terdidik di lingkungan keluarga. Orang tua mengajarkan kepada kita mulai sejak kecil untuk menghargai orang lain.
Sedangkan di lingkungan sekolah yang menjadi pendidikan yang kedua dan apabila orang tua mempunyai cukup uang maka dapat melanjutkannya ke jenjang yang lebih tinggi dan akan melanjutkan ke Perguruan Tinggi kemudian menjadi seorang yang terdidik . Alangkah pentingnya pendidikan itu. Guru sebagai media pendidik memberikan ilmunya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Peranan guru sebagai pendidik merupakan peran  memberi bantuan dan dorongan ,serta tugas-tugas yang berkaitan dengan mendisiplinkan anak  agar anak dapat mempunyai rasa tanggung jawab dengan apa yang dia lakukan. Guru juga harus berupaya agar pelajaran yang diberikan selalu cukup untuk menarik minat anak. Dalam bahasa yang lebih sederhana sekolah semacam penguat dari ajaran moral yang dialkukan dirumah. Penugasana mengenai materiakademik hanyalah umpan balik yang nantinya akan dibawa lagi kedalam lingkungan keluarga sebagai tempat dimana semua hal kembali. Semntara itu, peranan lingkungan masyarakat juga penting bagi anak  didik . Hal ini berarti memberikan gambaran tentang bagaimana kita hidup bermasyarakat.Dengan demikian bila kita berinteraksi dengan masyarakat maka mereka akan menilai kita, bahwa tahu mana orang yang terdidik,dan  tidak terdidik.
Perlunya kerjasama berbagai pihak tentang pendidikan anak mutlak diperlukan. Untuk menjawab judul yang telah saya tulis. Menurut pendapat saya (walaupun harus dilakukan reset dari literature yang relevan) secara hirarki adalah kewajiban keluarga. Bagaimanapun keluargalah pusat semua jenis prilaku di benarkan atau dilarang, sementara sekolah mendapat peringkat kedua sebagi piha yang juga bertanggung jawab atas prilaku dan pendidikan anak. Lingkungan tentu juga pihak yang sangat penting dari tugas pendidikan terhadap anak.
Demikian semoga artikel ini bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diproduksi oleh Makki's_creatif